Bambu Ampel Hijau
Bambu ampel merupakan tanaman dari keluarga poaceae dan memiliki nama ilimiah Bambusa Vulgaris var. vulgaris, juga disebut dalam bentuk singkatnya, Bambusa vulgaris, tersebar luas di daerah tropis dan subtropis. Sebutan lain Bambu Ampel ini di Indonesia dikenal juga dengan bambu aur, dalam bahasa inggris dikenal dengan common bamboo,
Tanaman ini dapat tumbuh di berbagai jenis tanah seperti di pinggir sungai, tanah kering atau dataran rendah. Namun, tanaman ini paling baik tumbuh di tanah yang lembap. Bambu ampel memiliki berbagai macam kandungan gizi dan senyawa yang bemanfaat, sehingga dapat dikonsumsi dan baik untuk kesehatan. Bagian yang dapat digunakan untuk pengobatan adalah batang, daun, dan tunas bambu ampel.
Beberapa ciri – ciri dari bambu ampel adalah sebagai berikut[1]:
- Memiliki batang yang tegak, berwarna hijau mengkilap, memiliki tinggi sekitar 10-20 meter dan diameter sekitar 4-10 cm, tidak lurus, dan tidak lentur serta tidak mudah dibelah;
- Memiliki daun yang berwarna hijau dengan panjang sekitar 6-30 cm, memiliki bilah rumput yang berbentuk segitiga lebar, dan tunas muda berwarna hijau kuning;
- Tidak memiliki biji dan jarang berbunga. Apabila bambu ampel berbunga, masing-masing batang akan menghasilkan sejumlah besar bunga.
Kandungan Bambu Ampel
Berikut ini kandungan gizi dalam 100 gram batang bambu ampel yang masih muda dan segar[2]:
Nama | Jumlah | Unit |
---|---|---|
Asam amino | 3.57 | gram |
Protein | 3.64 | gram |
Karbohidrat | 6.51 | gram |
Lemak | 0.50 | gram |
Serat | 4.24. | gram |
Vitamin C | 4.20 | miligram |
Vitamin E | 0.52 | miligram |
Kalsium | 320 | miligram |
Fosfor | 220 | miligram |
Sodium | 400 | miligram |
Kalium | 420 | miligram |
Magnesium | 100 | miligram |
Beberapa kandungan senyawa kimia yang dimiliki oleh batang bambu ampel adalah sebagai berikut
- Selulosa sebanyak 44.03 persen,
- Hemiselulosa sebanyak 30.50 persen,
- Lignin sebanyak 22.30 persen,
- Senyawa fenolik.
Daun pada bambu ampel juga memiliki kandungan senyawa aktif yaitu senyawa alkaloid, tannin, fenolik, glikosida, saponin, flavonoid, dan antrakuinon
Selain itu, daun bambu ampel juga memiliki kandungan gizi sebagai berikut
Nama | Jumlah | Unit |
---|---|---|
Energi | 216.58 | kcal/ kg |
Karbohidrat | 31.38 | persen |
Kelembaban | 10.34 | persen |
Abu | 12.53 | persen |
Protein | 18.39 | persen |
Fosfor | 86 | miligram |
Besi | 13.4 | miligram |
Vitamin B1 | 0.1 | miligram |
Vitamin B2 | 2.54 | miligram |
Karoten | 12.32 | miligram |
Lemak kasar | 1.49 | persen |
Serat kasar | 25.88 | persen |
Kandungan yang dimiliki oleh bambu ampel membuktikan bahwa ampel dapat dikonsumsi dan memiliki manfaat untuk kesehatan. Bagian ampel yang dapat digunakan untuk pengobatan adalah batang, daun, dan tunas ampel.
Manfaat Bambu Ampel
Beberapa manfaat dari bambu ampel adalah sebagai berikut:
- Aman untuk penderita diabetes dan penyakit jantung
Kadar lemak yang rendah pada tunas bambu ampel membuktikan bahwa tanaman ini aman dikonsumsi untuk penderita diabetes dan penyakit. Tanaman ini memberikan nutrisi yang cukup dan sehat untuk penderita diabetes dan penyakit jantung
- Meredakan nyeri persalinan
Daun bambu ampel digunakan sebagai pengobatan tradisional di Nigeria untuk meredakan nyeri pasca persalinan dan sebagai pembersih pasca melahirkan. Sehingga, ibu yang baru melahirkan dapat menggunakan daun ini untuk meredakan nyeri.
- Membantu proses induksi untuk persalinan
Daun bambu ampel dapat digunakan dalam proses induksi untuk mempercepat kelahiran bayi. Ini telah dibuktikan dan digunakan sebagai pengobatan tradisional untuk persalinan di Nigeria
- Aman untuk penderita lumpuh dan peradangan
Batang bambu ampel telah digunakan sebagai pengobatan tradisional untuk penyakit lumpuh dan aman digunakan untuk mengembalikan stamina penderita lumpuh di India
- Mengatasi radang dalam tubuh
Ekstrak batang bambu ampel telah digunakan untuk mengatasi berbagai peradangan di India atau dikenal dengan pengobatan ayurveda. Selain itu, ekstrak daun juga telah teruji mampu untuk mengobati edema atau radang pada kulit tikus
- Mengobati gangguan menstruasi
Batang bambu ampel telah digunakan untuk mengurangi nyeri menstruasi dan mengatasi gangguan menstruasi pada wanita di India
- Menurunkan demam dan gula darah
Batang bambu ampel telah digunakan sebagai pengobatan tradisional untuk menurunkan demam di India. Senyawa aktif batang bambu ampel juga telah teruji mampu mengatasi demam
- Menurunkan gula darah
Ekstrak daun bambu ampel telah diuji terhadap tikus untuk membuktikan kemampuannya menurunkan kadar gula darah. Hasil pengujian telah membuktikan ekstrak daun bambu ampel mampu menurunkan kadar gula darah.
Selain itu, ekstrak ini akan bekerja lebih efektif apabila digabungkan dengan obat glibenclamide
- Mengatasi gangguan pencernaan
Batang bambu ampel digunakan untuk mengatasi gangguan pencernaan yang disebabkan oleh bakteri atau parasit lainnya di India. Ini karena batang bambu memiliki sifat anti mikroba
- Menyembuhkan luka pada kulit
Berdasarkan penelitian yang dilakukan terhadap tikus, ekstrak daun bambu ampel mampu menyembuhkan luka luar atau luka pada kulit tikus. Sehingga, daun bambu ampel dapat digunakan untuk mengobati luka luar atau edema yang
terjadi akibat luka terbuka
- Mengatasi permasalahan kulit dan mencegah penuaan dini
Ekstrak daun bambu ampel telah teruji memiliki silikon dioksida atau asam silika yang mampu untuk mencegah penuaan dini, mengatasi permasalahan kulit akibat infeksi atau radang, efek yang menenangkan kulit, dan menjaga kulit dari sinar matahari langsung.
- Sebagai anti bakteri
Hasil penelitian yang dilakukan terhadap ekstrak daun bambu ampel adalah daun ampel memiliki sifat anti bakteri. Sehingga, mampu mengatasi penyakit pada kulit akibat bakteri. Selain itu, pengujian pada fermentasi tunas bambu ampel membuktikan bahwa ekstrak bambu ampel mampu menghambat pertumbuhan dari bakteri Staphylococcus aureus dan Eschericia coli. Ekstrak bambu ampel dapat mengobati gangguan pencernaan seperti diare, sakit perut, dan sembelit yang disebabkan oleh bakteri
- Mengandung antioksidan
Ekstrak daun bambu ampel telah teruji memiliki sifat antioksidan. Ini membuat ekstrak daun bambu ampel mampu mencegah radikal bebas yang merusak kulit dan mengatasi efek dari pengobatan hipertensi atau kanker
- Menjadi bahan dari pembuatan yoghurt
Asam laktat yang terdapat pada batang bambu ampel telah teruji mampu menjadi bahan dari pembuatan yoghurt. Yoghurt memiliki manfaat yang sangat baik untuk pencernaan dan menurunkan berat badan
- Kaya akan vitamin dan serat
Batang bambu ampel telah digunakan sebagai media untuk pembuatan nasi jaha di kota Tidore karena senyawa dalam batang ini memberikan kandungan tambahan untuk nasi jaha sebagai sumber energi
Tunas bambu ampel juga digunakan sebagai sayuran yang mampu mengembalikan stamina dalam tubuh dan membantu untuk memperlancar pencernaan dalam tubuh di kota Tidore
Efek Samping Bambu Ampel
Berdasarkan beberapa pengujian terhadap toksisitas dari bambu ampel, terdapat beberapa efek samping dari bambu ampel yaitu:
- Menyebabkan kematian janin dalam kandungan
Ekstrak daun bambu ampel telah teruji dapat menyebabkan kematian janin dalam kandungan apabila dikonsumsi melebihi 250-500 mg/ kg per hari. Ini dibuktikan saat pemberian ekstrak daun kepada kelinci dan meningkatkan kadar glukosa dalam rahim sehingga menyebabkan kematian janin. Jadi, pemberian ekstrak daun bambu ampel kepada ibu hamil tidak boleh setiap hari dan dalam dosis yang berlebihan karena dapat menyebabkan kematian pada janin.
- Menyebabkan keracunan
Tunas bambu ampel yang dikonsukmsi secara berlebihan dan dimasak dengan cara yang tidak tepat dapat menyebabkan keracunan apabila dikonsumsi, hal ini dikarenakan tunas bambu ampel memiliki Tunas bambu ampel yang dikonsumsi secara berlebihan dan dimasak dengan tidak tepat, dapat menyebabkan keracunan apabila dikonsumsi. Ini karena tunas bambu ampel memiliki hidrogen sianida (HCN) yang berbahaya bagi tubuh manusia. Untuk itu, tunas bambu ampel harus diolah dengan tepat dan tidak boleh dikonsumsi secara berlebihan.
Cara Penggunaan Bambu Ampel
Beberapa cara penggunaan bambu ampel adalah sebagai berikut:
- Membuat menjadi masakan atau sayuran
Tunas bambu ampel dicuci bersih dan direbus dengan air. Setelah mendidih, tunas ini ditiriskan lalu diolah menjadi masakan dapat berupa tumisan atau jenis masakan lainnya. Dalam pengolahannya, tunas bambu harus dipastikan dicuci bersih terlebih dahulu dengan air atau air panas. Jika tida, akan menyebabkan keracunan.
- Membuat seduhan daun bambu ampel
Daun bambu ampel dicuci bersih dan direbus dengan air hingga mendidih. Seduhan daun bambu ampel ini berguna untuk mengatasi demam, mengatasi diabetes, meredakan nyeri pasca melahirkan, menurunkan kadar gula, dan mengatasi gangguan kulit.
- Membuat seduhan dari batang bambu ampel
Batang daun yang masih muda dibuang kulitnya terlebih dahulu dan dicuci bersih dengan air panas. Batang ini ditumbuk sedikit dan dimasak dengan air panas hingga mendidih. Seduhan batang bambu ampel diminum untuk menurunkan demam dan mengatasi radang
- Membuat pasta dari daun bambu ampel
Daun ampel dicuci bersih dan ditumbuk hingga halus. Lalu ditambahkan sedikit air dan dioleskan pada luka atau bengkak pada kulit.
- Membuat yoghurt dengan batang bambu ampel
Batang bambu ampel yang tidak terlalu tua diisi dengan susu sapi atau susu kerbau yang segar dan telah dimasak. Lalu, ditutupi dengan daun pisang yang sudah dikeringkan dan didiamkan dalam waktu 24-48 jam dalam suhu ruangan atau sekitar 25 celcius. Yoghurt ini berguna untuk mengatasi gangguan pada pencernaan dan baik untuk kesehatan[
- Membuat asinan dari tunas bambu ampel
Tunas bambu ampel dicuci bersih dan direbus terlebih dahulu hingga mendidih. Lalu, dicampurkan dengan larutan garam 5% dan ditutup serta didiamkan dalam suhu sekitar 27-30 celcius selama 4 hingga 7 hari. Asinan ini mampu mengatasi bakteri dalam tubuh.
- Membuat nasi jaha
Beras ketan yang telah diberi santan dan bumbu, dimasukkan ke dalam bambu ampel yang tidak terlalu tua. Lalu, dimasak dengan cara dibakar di atas api. Ini dijadikan makanan pokok di kota Tidore dan dapat menambah stamina dalam tubuh.